Jakarta — Pemerintah Indonesia secara pttogel resmi menetapkan Senin, 18 Agustus 2025, sebagai hari libur nasional tambahan. Keputusan ini diumumkan dalam Rapat Koordinasi Tingkat Menteri yang dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, dan telah ditetapkan melalui Keputusan Bersama Tiga Menteri. Penetapan libur ini bertujuan memberikan waktu istirahat tambahan kepada masyarakat setelah perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia pada 17 Agustus.
Libur Tambahan Usai Perayaan HUT RI
Dalam keterangannya, Menko PMK menjelaskan bahwa libur nasional pada 18 Agustus 2025 bertujuan untuk memberikan ruang bagi masyarakat yang merayakan kemerdekaan di kampung halaman agar memiliki waktu lebih panjang sebelum kembali ke tempat kerja. Kebijakan ini diambil dengan mempertimbangkan arus balik dan beban perjalanan masyarakat, terutama di daerah padat seperti Jabodetabek, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
“Setelah melalui pertimbangan matang, pemerintah memutuskan 18 Agustus sebagai libur nasional tambahan untuk mempermudah masyarakat, khususnya yang melakukan perjalanan jarak jauh setelah 17 Agustus,” ujar Muhadjir dalam konferensi pers di Kantor Kemenko PMK.
Keputusan Mendadak Picu Reaksi Pengusaha
Meski dinilai sebagai langkah pro-rakyat, keputusan ini menuai reaksi beragam dari dunia usaha, terutama sektor industri dan perdagangan. Banyak pengusaha menyatakan keterkejutan karena pengumuman dianggap mendadak dan tidak terjadwal dalam kalender libur nasional yang sebelumnya telah ditetapkan.
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Shinta Widjaja Kamdani, menyebutkan bahwa dunia usaha membutuhkan kepastian dan konsistensi regulasi, termasuk soal hari libur. Penambahan libur secara tiba-tiba bisa mempengaruhi efisiensi produksi dan logistik, terutama pada perusahaan yang sudah merancang jadwal kerja secara ketat.
“Kita tidak anti libur, tapi harus ada kejelasan sejak awal. Banyak industri sudah menyusun jadwal kerja dan produksi jauh-jauh hari, dan perubahan mendadak seperti ini bisa berdampak besar,” ujar Shinta.
Respon Masyarakat: Antusiasme dan Dukungan
Di sisi lain, masyarakat menyambut baik keputusan ini. Banyak warganet menyebutnya sebagai “long weekend kemerdekaan”, karena mereka bisa menikmati liburan tiga hari berturut-turut — Sabtu (16 Agustus), Minggu (17 Agustus/HUT RI), dan Senin (18 Agustus/libur tambahan).
Para pekerja dan pegawai, baik ASN maupun swasta, menyatakan antusiasme mereka untuk menggunakan momen ini sebagai waktu berlibur bersama keluarga. Platform pemesanan tiket transportasi dan hotel pun mencatat lonjakan minat perjalanan, terutama ke destinasi wisata domestik seperti Yogyakarta, Bali, dan Bandung.
Dunia Pendidikan dan Pemerintah Daerah Diminta Sesuaikan Jadwal
Dengan penambahan libur ini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan meminta sekolah-sekolah dan kampus menyesuaikan kalender akademik mereka agar tidak terjadi benturan dengan jadwal belajar mengajar. Pemerintah daerah pun diberi keleluasaan untuk menyusun ulang agenda kegiatan yang sebelumnya telah dijadwalkan pada 18 Agustus.
Penyesuaian Operasional dan Imbauan Pemerintah
Menko PMK juga mengimbau sektor swasta dan publik untuk segera melakukan penyesuaian operasional demi meminimalisir gangguan layanan. Sektor-sektor vital seperti kesehatan, transportasi publik, dan keamanan tetap diminta siaga penuh selama masa libur.
Pemerintah juga mengingatkan masyarakat untuk tetap menjaga ketertiban, tidak melakukan konvoi liar atau pesta berlebihan, serta tetap mematuhi aturan lalu lintas dan keamanan saat melakukan perjalanan.
Kesimpulan
Penetapan 18 Agustus 2025 sebagai hari libur nasional tambahan menjadi kabar gembira bagi sebagian besar masyarakat Indonesia yang ingin memperpanjang momen perayaan kemerdekaan. Namun, keputusan ini juga memunculkan tantangan baru bagi dunia usaha yang dituntut untuk beradaptasi dengan cepat. Di tengah pro dan kontra, semangat utama dari kebijakan ini adalah memberikan ruang bagi masyarakat untuk merayakan hari besar nasional dengan lebih nyaman, aman, dan penuh sukacita.