Menteri Pertahanan epictoto sekaligus Presiden terpilih, Prabowo Subianto, kembali menegaskan komitmennya dalam menjaga kedaulatan dan kekayaan alam Indonesia. Dalam arahannya yang ditujukan kepada Panglima TNI serta para Kepala Staf Angkatan, Prabowo menekankan pentingnya penertiban pemanfaatan sumber daya alam (SDA) yang digunakan tidak sesuai dengan ketentuan Undang-Undang.
Komitmen Menjaga Kekayaan Bangsa
Prabowo menyampaikan bahwa sumber daya alam adalah aset strategis bangsa yang harus dikelola dengan bijak, adil, dan berorientasi pada kepentingan rakyat. Ia menilai selama ini masih terdapat praktik pemanfaatan SDA yang keluar dari aturan hukum, mulai dari penebangan hutan ilegal, penambangan tanpa izin, hingga eksploitasi laut secara berlebihan.
“Tidak boleh ada lagi pihak-pihak yang seenaknya menguras kekayaan alam kita tanpa memperhatikan aturan dan kepentingan rakyat,” ujar Prabowo dalam arahannya.
baca juga: rumah-eko-patrio-juga-dijarah
TNI sebagai Garda Pengawal Kedaulatan
Dalam arahannya, Prabowo meminta TNI untuk mengambil peran aktif dalam membantu pemerintah menertibkan sektor SDA yang rawan disalahgunakan. Panglima TNI beserta Kepala Staf Angkatan diminta meningkatkan koordinasi dengan kementerian terkait, aparat penegak hukum, hingga pemerintah daerah.
Menurutnya, TNI bukan hanya menjaga kedaulatan wilayah dari ancaman luar, tetapi juga memiliki tanggung jawab moral untuk memastikan kekayaan bangsa tidak dirampas oleh oknum di dalam negeri.
Penegakan UU dan Pencegahan Kerusakan Lingkungan
Selain aspek ekonomi, Prabowo menekankan bahwa penertiban SDA yang digunakan tidak sesuai dengan UU juga terkait erat dengan perlindungan lingkungan. Eksploitasi berlebihan dan tidak terkontrol telah menimbulkan kerusakan serius pada hutan, laut, dan tanah Indonesia.
Ia menegaskan bahwa penegakan hukum harus dilakukan tanpa pandang bulu. “Jika ada yang melanggar, meski ia memiliki kekuatan ekonomi besar, negara harus hadir untuk menegakkan hukum,” tegasnya.
Kolaborasi Antar-Lembaga
Arahan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa pemerintah di bawah kepemimpinan Prabowo akan memperketat pengawasan SDA. TNI akan bersinergi dengan Polri, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, serta lembaga lainnya. Tujuannya adalah menciptakan tata kelola SDA yang transparan, adil, dan berkelanjutan.
Pesan untuk Generasi Mendatang
Prabowo menutup arahannya dengan pesan moral bahwa kekayaan alam bukan hanya milik generasi sekarang, tetapi juga milik anak cucu bangsa Indonesia. Karena itu, pengelolaan yang berlandaskan hukum dan keberlanjutan adalah bentuk tanggung jawab kepada masa depan.
“Kita harus pastikan anak cucu kita masih bisa menikmati hutan hijau, laut yang kaya, dan tanah yang subur. Jangan biarkan semuanya habis karena keserakahan segelintir pihak,” ucap Prabowo.
Penutup
Arahan Prabowo kepada Panglima TNI dan Kepala Staf Angkatan ini menjadi penegasan politik sekaligus langkah nyata dalam menertibkan pengelolaan sumber daya alam. Dengan sinergi antar-lembaga dan penegakan hukum yang tegas, diharapkan kekayaan alam Indonesia benar-benar bisa memberikan manfaat sebesar-besarnya untuk rakyat, bukan hanya segelintir orang.
sumber artikel: beritasaya.id